KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena penyusunan
makalah ini selesai tepat waktu, makalah ini disusun untuk memenuhi
nilai tugas matakuliah sistem operasi open source dengan judul makalah Linux
Ubuntu Versi Desktop, adapun makalah ini terdapat materi-materi tentang ubuntu
server dan konfigurasi jaringan.
Walaupun isi dari makalah ini sangat kurang dari kata sempurna,
tetapi penulis berharap makalah ini dapat menjadi motivasi untuk yang membaca, serta
saran dan kritik dari semua pihak sangat kami harapakan untuk pengembangan
lebih baik.
Jakarta, 21 April 2015
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
Judul
Kata
pengantar
Daftar
isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
1.2 Tujuan
dan Manfaat
BAB II LANDASAN
TEORI
2.1 Definisi Linux
2.2
Definisi Linux Ubuntu
2.3 Definisi Linux Ubuntu
Server
2.4 Perbedaan Ubuntu Desktop
Dengan Server
2.4.1 Pengguna
2.4.2 Default User Interface
2.5 Kelebihan dan
Kekurangan
2.5.1
Kelebihan Ubuntu
2.5.2
Kekurangan Ubuntu
BAB III PEMBAHASAN
MATERI
3.1Cara menginstall
Linux Ubuntu versi Desktop
BAB IV KESIMPULAN
DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran - saran
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux
yang berbasiskan pada Debian. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd
(perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep
ideologi di Afrika Selatan. “ Ubuntu” berasal dari bahasa kuno Afrika, yang
berarti “rasa perikemanusiaan terhadap sesama manusia”. Ubuntu juga bisa berarti”aku
adalah aku karena keberadaab kita semua”. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu
adalah membawa
semangat yang terkandung didalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu
adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai
dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional. Komunitas
Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu.
Bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya, aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam
bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan
fisik, pengguna harus mempunyai kebebasan untuk
mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
Perihal kebebasan inilah yang membuat
Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary) bukan hanya
peralatan yang anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi anda juga
mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak anda sampai perangkat lunak
tersebut bekerja ssuai dengan yang anda inginkan.
1.2 Tujuan Dan Manfaat
Tujuan makalah ini agar mahasiswa Universitas Satya
Negara Indonesia Yayasan Abdi Karya Jakarta dan pembaca dapat mengetahui
seluruh materi tentang Ubuntu baik versi desktop maupun versi server serta cara
menginstal sistem operasi dan mengkonfigurasi jaringan, jadi manfaatnya agar
mahasiswa dan pembaca dapat dengan mudah membuat sebuah jaringan melalui sistem
operasi Ubuntu server maupun versi desktop.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Definisi Linux
Linux adalah sistem operasi open source yang cepat dan stabil untuk
personal komputer (PC) dan workstations yang memiliki fitur berupa layanan
internet pada level profesional, perkakas pengembangan yang bersifat extensive,
graphical user interface (GUI) yang berfungsi penuh, dan memiliki aplikasi yang
beragam dimulai dari perkakas untuk perkantoran sampai dengan perkakas untuk
multimedia (Peterson, 2008).
Linux memiliki ratusan perangkat lunak, pustaka sistem, driver dan hal
lain-lain yang terintegrasi dalam satu kesatuan sistem yang disebut sebagai
distribusi linux atau distro linux. Distro linux yang banyak dikembangkan
menjadi distro lain dengan ciri khas masing-masing adalah Slackware, Red Hat, dan
Debian. Dari ketiga distro linux tersebut, distro linux yang dikembangkan oleh
komunitas dan paling banyak penggunaannya adalah Debian. Debian merupakan
distro linux yang mudah digunakan dan memiliki keamanan yang cukup handal.
Kemudahan dan keamanan ini kemudian dimiliki oleh distro turunanya yaitu Linux
Ubuntu.
2.2 Definisi Linux Ubuntu
Linux Ubuntu adalah sistem operasi yang merupakan distribusi (distro)
GNU/Linux yang bersifat open source dan free. Linux Ubuntu menyediakan
installer yang bisa di kustomisasi, framework untuk melakukan
instalasi software dari repositori server yang bisa diakses melalui internet, dan metode
standar untuk konfigurasi berbagai macam perangkat lunak.
2.3 Definisi Linux Ubuntu Server
Linux Ubuntu Server adalah sistem operasi turunan dari Linux Ubuntu yang di
desain khusus dengan kernel yang telah dikustomisasi untuk bekerja sebagai
sistem operasi server. Kernel Linux Ubuntu Server di desain khusus untuk bisa
bekerja dengan lebih dari satu proses (multiprocessor) dengan dukungan NUMA
pada 100Hz internal timer frequency dan menggunakan penjadwalan deadline I/O.
Linux Ubuntu Server memiliki lisensi open source dan gratis serta merupakan
turunan dari distro linux debian sehingga memiliki keamanan yang cukup tinggi.
Selain itu setiap bugs yang berkaitan dengan keamanan cepat ditangani oleh tim
keamanan linux ubuntu yang bekerja sama dengan tim keamanan debian, Linux
Ubuntu Server memiliki kebutuhan minimum/ resource yang harus dipenuhi
diantaranya adalah prosesor 300 MHz, Memory 64MB, Hardisk 500MB, dan VGA
640x480. Namun untuk menjalankan aplikasi dengan komputasi yang cukup besar
maka sebaiknya resource pada komputer disediakan lebih tinggi untuk
meningkatkan knerja pada aplikasi.
2.4 Perbedaan Ubuntu Desktop Dan
Ubuntu Server
2.4.1 Pengguna
§ Ubuntu desktop umumnya di install untuk user yang memakai ubuntu sebagai
end user yang pemakainya hanya sebatas mendengarkan musik, internet, office dan
sejenisnya.
§ Ubuntu server diinstall di lingkungan enterprise atau perusahaan untuk
keperluan seperti web server ataupun router.
2.4.2 Default User
Interface
§ Ubuntu Desktop secara default akan menginstall desktop Gnome yang elegan
dan mudah dipakai. Jika anda adalah user baru yang bermigrasi dari windows,
anda tidak perlu waktu lama untuk menyesuaikan diri dengannya, di ubuntuk
desktop sudah tersedia aplikasi firefox dan openoffice (paket aplikasi
perkantoran free yang mirip dengan Microsoft Office) yang sebagian besar
pemakai windows sudah mengenalnya.
§ Ubuntu Server sebaliknya secara default versi server ini tidak menyertakan
antarmuka GUI, yang ada hanya shell alias command line, jika anda pemula di
linux dan anda menginstall ubuntu versi ini, dijamin anda akan kebingungan
mengoperasikan ubuntu server.
2.5 Kelebihan dan Kekurangan Ubuntu
2.5.1 Kelebihan Ubuntu:
Ubuntu 12.04 adalah sebuah
versi Distro yang dirilis pada Tahun 2012 pada Bulan April, Distro ini
merupakan Distro dengan Label LTS (Long Term Support) artinya Distro ini layak
/ sangat disarankan untuk digunakan, karena dilihat dari kestabilan /
kenyamanan dalam penggunaannya, berikut adalah beberapa fitur / kelebihan yang
dimiliki oleh ubuntu 12.04 LTS :
- Peningkatan
antarmuka untuk Unity (versi 5.10) yang membawa kinerja yang lebih baik
dan pengguna sekarang dapat menggunakan Dash untuk mencari video, baik
lokal maupun online (YouTube, Vimeo, dll).
- Peningkatan
dukungan multi-monitor.
- X.org
v 7.6 / Xorg Server v 1.11.4 / GNOME 3.4.1
- The
HUD baru memungkinkan pengguna untuk lebih cepat melakukan tindakan yang
diinginkan tanpa mencari di dalam menu. HUD dapat diaktifkan dengan
menekan tombol ALT.
- Rilis
ini didasarkan pada kernel 3.2.x yang membawa dukungan perangkat lebih dan
perbaikan kinerja.
- Adapun
aplikasi standar, Ubuntu 12,04 LTS Precise Pangolin dilengkapi dengan
LibreOffice 3.5.2, Firefox 11, Thunderbird 11.0.1, Nautilus 3.4.1, Banshee
diganti dengan Rhythmbox karena masalah stabilitas, dll.
3D Interface
Salah satu hal yang dibanggakan oleh Microsoft pada Windows Vista
adalah interface barunya, Aero. Sayangnya, Aero dapat membuat komputer yang
berspesifikasi tinggi berjalan lambat. Laptop dengan memori 2 GB pun akan
terasa lambat. Ini disebabkan Windows Vista menuntut spesifikasi hardware yang
tinggi.
Sebetulnya sebelum Windows Vista di rilis, Ubuntu telah mampu
menampilkan interface 3D. Pada versi Ubuntu 7.04, banyak orang yang mengatakan
bahwa interface Ubuntu (Beryl) justru lebih menawan daripada Aero – dan hanya
membutuhkan spesifikasi komputer yang tidak terlalu tinggi.
Kompatibilas
Ubuntu kompatibel dengan hampir semua perangkat keras terbaru.
Untuk mendapatkan daftar lengkap mengenai hardware apa saja yang telah didukung
oleh Ubuntu, silahkan kunjungi alamat https://wiki.ubuntu.com/HardwareSupport,
halaman tersebut, anda dapat melihat tabel yang berisi data kompatibilitas
suatu hardware terhadap Ubuntu.
Banyak orang yang terkejut ketika menemukan bahwa Ubuntu dapat
menemukan semua perangkat keras yang ada dikomputer mereka secara otomatis dan
mengkonfigurasinya sehingga siap pakai.Bahkan berbagai W-LAN ccard, yang
biasanya jarang dikenali, kini sudah terdeteksi secara otomatis. Dengan update
yang tergolong cepat, Ubuntu siap untuk mendukung hardware-hardware baru yang
ada di pasaran. Patch kecil yang disediakan secara berkala baik secara resmi
maupun dari pihak ketiga akan selalu disediakan untuk membantu kompatibilitas
Ubuntu dengan hardware terkini.
Kemudahan Migrasi
Sejak versi Ubuntu 7.04, Ubuntu sudah menyertakan Migration Tool.
Feature ini sudah menjadi tool default. Utility akan membantu anda dalam
memindahkan data anda dari Windows ke Ubuntu dengan sangat mudah.Selain itu,
Ubuntu juga memberikan website khusus dengan alamat https://help.ubuntu.com/community/SwitchingToUbuntu.Di
halaman ini tertera artikel yang membantu anda dalam melakukan migrasi, baik
dari Windows Mac OS, maupun dari distro Linux lainnya.Pada halaman ini, anda
juga dapat melihat aplikasi-aplikasi padanan di Ubuntu untuk aplikasi populer
yang biasa digunakan di Windows dan Mac OS.
Advance Linux
Ubuntu juga dapat dikonfigurasikan menjadi sangat canggih. Dalam
proses instalasi suatu program, Ubuntu memiliki sedikit perbedaan dibandingkan
Windows. Ubuntu, seperti Debian, menggunakan package management system berbasis
‘Apt’ (Advance Packaging Tool).Apt merupakan sistem manajemen paket yang
memudahkan pengguna dalam mengelola suatu software, Apt akan melakukan
otomatisasi dalam pengabilan, kofigurasi, serta instalasi dari suatu paket
software.
Pada umumnya, paket-paket software pada Ubuntu diambil dari suatu
wadah penyedia software yang dinamakan “Repository”. Pada umumnya, Repository
Ubuntu berisi pustaka software yang disediakan pada suatu server tertentu Untuk
elakukan instalasiApt akan mendownload file yang dibutuhkan dari suatu
repository, mengkonfigurasikannya sesuai sistem, lalu meng-install-nya pada
komputer pengguna. Dengan sistem ini, pengguna tidak perlu repot lagi dalam
meng-install sebuah software yang diinginkannya. Otomatisasi ini yang menjadi
salah satu daya tarik Ubuntu.
Bagi yang familiar dengan SUS (Software Update Service) dan WSUS
(Windows Software Update Service) dari Microsoft, Apt memiliki nyaris semua
kemampuan SUS – dan lebih banyak lagi, Apt ada sebelum SUS, telah terbukti
sangat reliable dan efisien.
Untuk perawatan server dan desktop dalam jumlah besar, Apt sangat
membantu menghemat waktu dan tenaga anda. Proses administrasi yang
user-friendly akan meringankan beban seorang IT Support dalam mengelola
komputer berbasis Ubuntu.
Dengan puluhan ribu pustaka softwaregratis yang tersedia di repository-nya,
dan berbasiskan distro Debian yang sangat fleksibel, Ubuntu siap menjadi apa
saja yang anda inginkan. Multimedia studio, advance Unix server, central server
computing, render farm, develoment workstation, dan lain-lainnya, kemungkinan
besar Ubuntu dapat melakukannya. Bahkan Google pun menggunakan Ubuntu di
kantornya.
Mudah Didapatkan
Ubuntu bisa didapatkan dengan berbagai cara. Anda bisa
men-download-nya langsung dari berbagai lokasi di seluruh dunia (termasuk
Indonesia), memesan secara gratis melalui http://shipit.com,
atau memesan dari berbagai distributor Linux di Indonesia. Untuk lebih
detailnya silahkan baca pada boks “Website Ubuntu”.
Less Is More
Kelebihan Ubuntu adalah kesederhanaannya. Pada suatu perusahaan
pernah dilakukan sebuah eksperimmen: satu lantai kantor dimigrasikan ke Ubuntu
pada hari Minggu secara diam-diam. Hari Senin pagi, staf kantor di lantai
tersebut menemukan bahwa komputer mereka telah berubah dari Windows menjadi
Ubuntu semua.
Spec Hardware Yang Ramah
Sistem Operasi Ubuntu ini merupakan salah satu OS yang tidak
membutuh spesifikasi hardware yang tinggi. Coba anda bandingkan dengan OS
buatan Microsoft dengan spesifikasi hardware yang sama atau lebih, Ubuntu ini
akan terasa ringan dipakai sehingga meminimalisir Hang atau Crash, dan tidak
perlu dipusingkan dengan menunggu pada saat awal bootingnya dengan start up
seperti keluarga windows.
2.5.2 Kekekurangan Ubuntu :
Fitur Standard
Setelah proses instalasi selesai, sistem operasi ubuntu tidak
sepenuhnya bisa dipakai langsung oleh pengguna. Dalam pemakaiannya ada beberapa
fitur yang harus kita tambahkan sendiri setelah proses instalasi, seperti saat
pengguna akan memutar mp3 file, untuk menjalankan file tersebut sang pengguna
harus menambahkan plugin untuk mp3 tersebut. Namun jika ingin di install secara
offline, anda harus mempunyai CD/DVD Repository yang berisi segala kebutuhan
yang terdapat di dalamnya.
Koneksi Internet
Penginstalan software–software tambahan dan pluginnya, ubuntu sangat
memerlukan koneksi internet. Ubuntu yang telah kita install terhubung dengan
mirror untuk installasi tambahan, update
dsb, saat kita akan menambahkan aplikasi kedalamnya melalui Synaptic Package
Manager/ install manual melalui Terminal, kita akan melewati mirror site yang
terdaftar di OS tersebut, kemudian di downloadlah aplikasi tersebut.
Tidak User Friendly
Mungkin inilah salah satu kekurangan ubuntu yang paling mengena
dipara penggunanya. Dari segi penempatan menu, management file &
propertiesnya, aplikasi – aplikasi di dalamnya dll, akan membuat kaku para
penggunanya karena ketidakbiasaan dalam menjalankannya (mungkin efek dari
penerapan pendidikan yang mengenalkan product Microsoft semenjak bangku
sekolah). Dalam menggunakannya mungkin akan dibanding – bandingkan dengan OS
yang sering mereka pakai sebelumnya.Dalam administrasinya seperti konfigurasi,
installasi dsb secara default Ubuntu masih menggunakan file teks dan
memerlukan terminal (console).
BAB
III
PEMBAHASAN
3.1
Cara Install Linux Ubuntu Versi Desktop 14.04 LTS
Ubuntu merupakan salah
satu distro Linux yang menurut saya sangat pas untuk pemula yang biasanya
menggunakan windows dan ingin beralih ke Linux. Ubuntu memiliki dua versi yaitu
versi Desktop dan Server. Nah, yang ingin kita install kali ini adalah yang
versi dekstopnya. Karena yang Server itu diperuntukan untuk keperluan server.
Langkah-langkah cara menginstall Linux Ubuntu Desktop 14.04 LTS. Pastikan sudah memiliki ISO untuk ubuntunya, jika belum bisa download pada website resminya. Kemudian buat installernya, bisa menggunakan flashdisk ataupun DVD.
Langkah-langkah cara menginstall Linux Ubuntu Desktop 14.04 LTS. Pastikan sudah memiliki ISO untuk ubuntunya, jika belum bisa download pada website resminya. Kemudian buat installernya, bisa menggunakan flashdisk ataupun DVD.
Masukan media instalasi ubuntu yang sudah dibuat. Kemudian atur booting awalnya agar mengarah ke media instalasinya. Kemudian mulai boot, tunggu saja loading yang ada sampai muncul pilihan seperti dibawah ini.
- Try
Ubuntu:
Berarti mencoba mengoperasikan ubuntu tanpa harus menginstalnya ke
hardisk.
- Install
Ubuntu:
Berarti kita siap menginstal ubuntu ke hardisk, Karena kita ingin
menginstalnya, maka kita pilih saja Install Ubuntu. Bahasa biarkan
saja English, atau Anda bisa sesuai keinginan Anda.
pilih Something else, agar kita bisa mengatur partisinya
secara manual nanti.
Bagian partisi, terlihat seperti pada gambar
jika hardisk yang digunakan baru, belum terdapat partisi apapun sebelumnya.
Klik New Partition Table... untuk mulai membuat partisi baru.
Maka akan terlihat berapa besar kapasitas harddisk yang Anda
miliki. Pada gambar terlihat harddisk saya sebesar 8GB. Nantinya kapasitas
sebesar ini akan saya bagi menjadi dua partisi saja, yaitu
- Partisi
Root:
Partisi ini merupakan tempat dimana Ubuntu akan terinstal.
- Partisi
Swap:
Partisi ini dibutuhkan untuk swap file dan akan digunakan jika Ubuntu
membutuhkan tambahan memor.
- Partisi
Home:
Partisi ini bersifat opsional, kamu bisa menambahkannya atau menjadikannya
satu dengan Root. Home adalah lokasi tempat file pribadi kamu tersimpan
(music, pictures, documents, dsb).
Pilih bagian yang free space, kemudian klik add atau tanda “+”
seperti pada gambar
Untuk partisi root saya memberi kapasitas sebesar 7GB, anda bisa
sesuaikan dengan kapasitas hardisk dan kebutuhan anda. Tipenya Primary,
Location Beginning, Use as Ext4, mount point/ atau “root”. Jika sudah klik oke.
Kemudian akan ada sisanya 1GB, yang ini akan saya jadikan swap.
Pilih bagian free space, kemudian klik add.
Size 1GB. Type Logical. Location Beginning. Use as Swap Area. Klik
oke jika sudah.
Setelah semua selesai dan sudah terbagi sesuai keinginan, klik
install Now.
Pada bagian keyboard layout, biarkan default, kemudian klik
Continue.
Isi bagian ini sesuai keinginan anda, kemudian Continue.
Tunggu proses instalasi yang sedang berlangsung, jika sudah
selesai akan restart.
BAB IV
KESIMPULAN
4.1Kesimpulan
Ubuntu akan selalu bebas biaya, dan tidak ada biaya tambahan untuk "edisi enterprise”. Ubuntu menyertakan yang terbaik dalam terjemahan dan prasarana aksesibilitas bahwa komunitas perangkat lunak bebas telah tawarkan, untuk membuat Ubuntu berguna bagi banyak orang mungkin.Ubuntu dirilis secara berkala dan dapat diprediksikan, rilis baru dibuat setiap enam bulan, kita dapat menggunakan rilis stabil yang ada atau rilis pengembangan saat ini,setiap rilis didukung selama sekurangnya 18 bulan, Ubuntu berkomitmen penuh pada prinsip pengembangan perangkat lunak open source, Ubuntu adalah komunitas dikembangkan sistem operasi yang cocok untuk laptop, desktop dan server,Ubuntu berisi semua aplikasi yang pernah kita butuhkan.
Ubuntu akan selalu bebas biaya, dan tidak ada biaya tambahan untuk "edisi enterprise”. Ubuntu menyertakan yang terbaik dalam terjemahan dan prasarana aksesibilitas bahwa komunitas perangkat lunak bebas telah tawarkan, untuk membuat Ubuntu berguna bagi banyak orang mungkin.Ubuntu dirilis secara berkala dan dapat diprediksikan, rilis baru dibuat setiap enam bulan, kita dapat menggunakan rilis stabil yang ada atau rilis pengembangan saat ini,setiap rilis didukung selama sekurangnya 18 bulan, Ubuntu berkomitmen penuh pada prinsip pengembangan perangkat lunak open source, Ubuntu adalah komunitas dikembangkan sistem operasi yang cocok untuk laptop, desktop dan server,Ubuntu berisi semua aplikasi yang pernah kita butuhkan.
4.2.Saran
Penyusuanan makalah ini dapat dianggap cukup,namun masih diperlukan tambahan perbaikan – perbaikan untuk menghasilkan makalah yang lebih baik lagi dan lengkap.
Adapun saran dari penulis adalah perlu adanya perbaikan – perbaikan tambahan dari pembaca untuk kesempurnaan dalam pembuatan makalah ini, selain itu pula hendaknya pembaca perlu mengetahui ubuntu serta mengimplementasikannya.
BAB
V
DAFTAR
PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Ubuntu#Filosofi
https://help.ubuntu.com/10.10/installation-guide/
http://www.scribd.com/doc/25168872/Server-Guide
http://www.gudanglinux.info/info/software-news/distro-news/589-maverick-
meerkat-ubuntu-1010-serba-ringan.html
http://www.gudanglinux.info/info/software-news/distro-news/645-maverick-
meerkat-menyongsong-qthe-perfect-10q.html
meerkat-menyongsong-qthe-perfect-10q.html
http://techno.okezone.com/read/2010/04/06/325/319917/tahapan-peluncuran-
ubuntu-10-10
ubuntu-10-10
http://bojalinuxer.blogspot.com/2010/10/download-ubuntu-1010-maverick-
meerkat.html
meerkat.html
http://rina rizky
hidayanti/2012/Makalah instalasi os linux ubuntu 11.10/files
Tidak ada komentar:
Posting Komentar